Medan (SIB)
Anggota DPRD Sumut Dapil (daerah pemilihan) XII Kota Binjai dan Kabupaten Langkat, Sugianto Makmur prihatin melihat ruas jalan provinsi menuju obyek wisata Bukit Lawang, Kabupaten Langkat, yang mengalami rusak parah. Kerusakan jalan ini membuat pengguna jalan resah dan wisatawan enggan berkunjung.
"Ruas jalan dari perbatasan Binjai - Bukit Lawang yang merupakan jalur wisata, tepatnya mulai dari Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Binjai Barat, rusak parah. Kondisi ini harus menjadi perhatian serius dari Dinas BMBK (Bina Marga dan Bina Konstruksi) Sumut," ujar Sugianto Makmur kepada wartawan, Senin (18/1/2021), di DPRD Sumut.
Berdasarkan hasil pengaduan masyarakat kepada Sugianto Makmur, beberapa ruas jalan baik jalan kabupaten maupun jalan provinsi kondisinya rusak parah, mulai dari Binjai Kota menuju Brahrang, sangat meresahkan warga. Sehingga diharapkan Pemprov Sumut mengalokasikan anggaran perbaikannya di APBD Sumut.
Selain itu, katanya, ada juga ruas jalan dari Desa Timbang Lawan ke obyek wisata Bukit Lawang yang kondisinya sudah "porak-poranda", sehingga perlu dilakukan pembenahan secara total, guna menyelamatkan perekonomian masyarakat daerah itu.
"Dinas BMBK Sumut harus serius memerbaiki jalan menuju obyek wisata tersebut, agar kembali diminati wisatawan, sebab semenjak jalan itu rusak parah, arus kunjungan wisatawan turun drastis. Kita kawatir obyek wisata Bukit Lawang jadi tinggal kenangan, akibat tidak lagi didatangi pengunjung," kata politisi PDI Perjuangan ini.
Menurut Sugianto, yang perlu perhatian serius dari pemerintah tidak hanya masalah kerusakan jalan, tapi juga rusaknya jembatan gantung sepanjang 80 meter dari Desa Lau Damak Kecamatan Bahorok menuju Desa Timbang Lawan, Kabupaten Langkat.
Berkaitan dengan itu, Sugianto meminta Pemprov Sumut dan Pemkab Langkat berkolaborasi melakukan perbaikan dan pengaspalan jalan-jalan yang rusak tersebut sesuai kewenangannya, karena masyarakat Langkat umumnya mengelola pertanian dan peternakan, butuh akses jalan yang cepat untuk membawa hasil pertanian ke ibukota kabupaten.(*).