Senin, 16 Desember 2024
Iklan Hotel Dainang

Imbas Covid-19 , Pedagang Kaki Lima di Pematangsiantar Merugi

Redaksi - Rabu, 15 April 2020 17:57 WIB
544 view
Imbas Covid-19 , Pedagang Kaki Lima di Pematangsiantar Merugi
SIB/Ekoinra Siahaan
 PEDAGANG : Seorang pedagang kaki lima warga Pematangsiantar Yusnani, saat menjajakan dagangannya di Jalan Diponegoro Pematangsiantar, Rabu (15/4/2020).
Pematangsiantar (SIB)
Dampak pandemi Covid-19 membuat sejumlah pedagang kaki lima di Pematangsiantar merugi dan terancam tak makan karena tidak bisa membutuhi kehidupannya lagi. Jumlah pembeli berkurang drastis.

Seorang pedagang putu bambu, Yusnani warga Kelurahan Timbang Galung Pematangsiantar ditemui di lokasi dagangannya di Jalan Diponegoro, Rabu (15/4/2020) mengaku, selama pandemi Covid-19 berlangsung, rutinitas berjualan dikurangi 2 sampai 3 hari tiap minggu.

"Selama Covid-19 jualan kita tidak setiap hari, kadang dalam seminggu libur 2 sampai 3 hari. Karena pembeli pun gak ada," kata Yusnani sedih, sembari berharap Covid-19 segera berlalu.
Ibu 3 anak yang sudah 15 tahun berjualan di kaki lima Jalan Diponegoro ini mengaku, awalnya mereka dilarang untuk berjualan. Namun karena seluruh pedagang menjawab, harus makan apa kalau tidak berjualan, maka mereka diperbolehkan, dengan syarat harus menggunakan masker.

Menurut Yusnani, sebelum pandemi Covid-19 terjadi, pendapatan per hari bisa Rp200 ribu sampai Rp250 ribu. Saat ini pendapatan pedangan jauh berkurang, menjadi Rp70 ribu per hari.
(*)

Editor
:
SHARE:
Tags
berjualancovid 19kelurahan timbang galung pematangsiantarpedagang kaki limapematangsiantar
komentar
beritaTerbaru