Tapanuli Utara (SIB)
Friska Suryani Lubis (39) salah seorang putri alm Haposan Lubis, dengan isteri Nursia br Tampubolon jemaat HKBP Sabungan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) akhirnya naik sidi (menyaksikan iman) setelah puluhan tahun dalam penantian sentuhan rohani di Gang Bersama, Jalan Makmur, Kecamatan Siborongborong, Minggu, (14/3/2021).
Liturgi ibadah dibawakan Pendeta HKBP Resort Sabungan Siborongborong Pdt Posma Miduk Simanungkalit MDiv, Biblevoruw Melda Kristina Nababan, Diakones Gugun Asina Sihombing dan penatua gereja.
Pdt Posma mengatakan, dalam perjalan hidup manusia di dunia tidak seorang pun menginginkan hidupnya tidak sempurna. Manusia pasti mendambakan hidupnya menjadi manusia yang sempurna. Tapi manusia tidak bisa menentukan sesuai dengan keinginannya melainkan harus pasrah dan siap menerima apa yang menjadi kodrat dari sang pencipta.
Demikian halnya dengan Friska Lubis, dia lahir ke dunia jauh dari kesempurnaan dimana dia dengan keadaan cacat/disabilitas mulai umur 7 tahun, hingga dia sudah berumur 39 tahun.
Yang pasti, lanjutnya, manusia tidak terlepas dari kebutuhan jasmani dan rohani. Kebutuhan rohani sering terabaikan karena faktor fisik yang kurang mendukung untuk pergi ke gereja mendapat siraman rohani melalui firman Tuhan.
Itulah yang menjadi impian dari Friska. Bahkan sebagai panganut agama Kristen Protestan dan yang percaya kepada Tuhan, dia sudah berpuluh tahun mendambakan supaya dia ikut naik sidi, tetapi penantian itu baru terealisasi.
"Hari ini Tuhan memberikan kesempatan yang indah untuk Friska agar menerima naik sidi dengan tanda bahwa dia dengan segala kelemahan dan kekurangannya merindukan hal tersebut," ujar Pdt Resort.
Kiranya dengan pelaksanaan acara naik sidi Friska semakin dikuatkan Tuhan dalam kehidupannya di dunia ini. "Selamat buat Friska, bahagiamu bahagia kami," tandasnya.
Sementara Nursia br Tampubolon orang tua Friska dalam sambutannya mengaku terharu karena sudah berpuluh-tahun menanti naik sidi. "Sebenarnya saya pernah sebelumnya memberitahukan kepada Pendeta HKBP Resort Sabungan Siborongborong sebelum Pdt Posma bertugas di HKBP Sabungan, tetapi penantian tersebut tidak terwujud dengan alasan putri saya harus naik sidi di gereja," ucapnya.
Akhirnya Nursia Tampubolon yang juga orang tua dari Anwar Lubis wartawan SIB Biro Tapanuli Wilayah I itu berfikir, bagaimana seorang anak dalam keadaan kurang sehat naik sidi di gereja. "Mudah-mudahan anak saya diberkati Tuhan dan sehat," ungkapnya dengan penuh haru sambil meneteskan air mata. (F01)
Sumber
: Hariansib.com edisi cetak
