Vatikan (SIB)- Sosok modern, Paus Fransiskus menghendaki gereja untuk melakukan revitalisasi tradisi gereja mengikuti perubahan zaman, sebagai langkah untuk merangkul umat di zaman teknologi yang serba canggih ini. Kali ini, ia menyampaikan tentang penggunaan internet.
"Ini (internet) adalah sesuatu yang sangat baik. Sebuah hadiah dari Tuhan. Hadiah itu merupakan sarana untuk berkomunikasi," kata Paus di Kota Vatikan, seperti yang diberitakan oleh Washington Post, Kamis (23/1).
Baginya, internet merupakan wadah dimana manusia dapat membentuk budaya pertemuan timbal balik antara memberi dan menerima. Internet juga sangat berperan sebagai media untuk interaksi sosial manusia yang bersifat fleksible.
"Terutama saat ini, jaringan komunikasi manusia telah membuat kemajuan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Internet menawarkan kemungkinan besar untuk sebuah pertemuan dan solidaritas,"
Dengan itu, sebagai pemimpin Vatikan yang tak abai dengan perkembangan zaman, Paus tak ketinggalan pula menggunakan media sosial, seperti Twitter sebagai media untuk semakin dekat dengan umat Katolik diseluruh dunia.
Dengan internet, gereja-gereja dapat semakin memperluas jangkauannya terhadap umat. Sehingga gereja mampu merangkul terutama kaum muda masa kini yang harus menjalankan aktifitasnya lewat internet.
Tolak Pernikahan Sejenis
Menanggapi pernyataan dari sejumlah media Italia mengenai indikasi Paus Fransiskus mendukung perkawinan sejenis di Negeri Pizza itu, pihak Vatikan dengan tegas menolaknya dan menyatakan bahwa sebaliknya Paus Fransiskus justru menolak hal itu.
Sebelumnya Paus Fransiskus menyatakan bahwa Gereja Katolik tidak akan mencegah anak tinggal dalam situasi keluarga yang rumit. Seperti, orangtua yang hidup terpisah dan mereka yang tinggal dengan pasangan sejenis. Pernyataan ini dianggap media setempat sebagai dukungannya terhadap pernikahan sesama jenis.
Juru Bicara Vatikan Federico Lombardi menyatakan bahwa intrepretasi media atas ucapan Paus sangat paradoks dan berbau manipulasi. Menurutnya pernyataan Paus saat itu, ditekankan kepada anak-anak yang menderita akibat masalah keluarga.
Bukan sama sekali memberikan pernyataan sikap Paus mengenai kaum homoseksual dan lesbian.
Lombardi menambahkan bahwa Paus tidak akan mengubah ajaran gereja mengenai kaum penyuka sesama jenis. Menurutnya, gejala homoseksual tidak berdosa tetapi tindakan homoseksual tidak bisa diterima Gereja Katolik. (jawaban.com/h)