Jumat, 14 Maret 2025

15 Mahasiswa Sekolah Pendeta HKBP Diwisuda

Redaksi - Rabu, 08 Februari 2023 17:14 WIB
547 view
15 Mahasiswa Sekolah Pendeta HKBP Diwisuda
Foto : SIB/ Meily Saragih
FOTO BERSAMA : Ephorus HKBP Pdt Dr Robinson Butarbutar bersama Sekjen Pdt Dr Victor Tinambunan , Kadep Diakonia Pdt Debora P Sinaga, Direktur Sekolah Pendeta HKBP Pdt Drs Robert FH Silitonga MTh, Pdt Basa Hutabarat MMin , berfoto bersama para wis
Pematangsiantar (SIB)
Direktur Sekolah Pendeta HKBP, Pdt Drs Robert FH Silitonga MTh bersama Ephorus HKBP, Pdt Dr Robinson Butar-butar mewisuda 15 lulusan Sekolah Pendeta HKBP, Selasa (7/2) di HKBP Siantar kota, Jalan Sangnaualuh Pematangsiantar.

Ephorus Pdt Robinson Butarbutar mengatakan, HKBP masih membutuhkan pelayan yang akan melayani jemaat-jemaat, mengingat HKBP masih kekurangan tenaga pelayan, khususnya pendeta. Sehingga dengan telah diwisudanya 15 mahasiswa, akan dapat mengisi kekurangan pelayan di jemaat. Saat ini jumlah gereja HKBP sebanyak 3.597. Sementara jumlah pendeta masih 2.000-an. Sehingga diharapkan para pelayan dapat menjalankan tugasnya dengan baik, kompeten dan profesional.

"Inikan program dari Ephorus yaitu internal up grading, dari guru huria, diakones dan bibelvrow menjadi pendeta, karena prestasi yang bagus dan disekolahkan lagi, tetapi tidak bergelar sarjana dan menjadi pendeta, namun tidak otomatis, karena harus menjalani praktek selama dua tahun lagi. HKBP membutuhkan untuk penambahan pelayan, karena ada satu pendeta yang harus melayani 11 gereja, sehingga dirasakan masih kekurangan pelayan," ujarnya.

Sekjen HKBP, Pdt Dr Victor Tinambunan dalam khotbahnya mengungkapkan untuk mendukung pelayanan yakni Tuhan akan memperlengkapi dan memampukan dalam melakukan tugas pelayanan sejak dari dulu sampai sekarang Tuhan memanggil dan menyertai umatnya. "Tetapi satu yang pasti Tuhanlah Allah yang mengasihi, peduli dan mengampuni, juga memampukan kita dalam melakukan tugas panggilan dalam pelayanan dan bersukacita di dalam Tuhan, kepercayaan serta semangat yang berkobar-kobar dalam menyampaikan misi Tuhan kita," ujarnya. Diminta agar tetap mewartakan Kristus mengedepankan tugas pelayanan, dan perkataan haruslah sesuai dengan perbuatan.

Direktur Sekolah Pendeta HKBP, Pdt Drs Robert FH Silitonga MTh mengungkapkan, gereja yang hidup, tumbuh dan berkembang tidak terlepas dari proses berteologi, sehingga dalam perjumpaannya dengan Tuhan, gereja menemukan dan dapat menerapkan panggilanNya sebagaimana dialamatkan dalam panggilan agung kristen, kepada semua orang percaya untuk memberitakan injil ke seluruh dunia. Sehingga gereja yang eksis adalah yang menceritakan peristiwa Tuhan serta mentradisikan pengalaman peristiwa tersebut dalam rangkaian proses berteologi.

Sementara itu, Dosen Sekolah Pendeta HKBP Pdt Basa Hutabarat M Min mengharapkan agar menjadi pendeta yang sungguh-sungguh, tidak lagi membawa tohonan yang lama, seperti guru huria, diakones dan bibelvrow. Adapun tema dalam kegiatan tersebut “Utuslah aku sebagai hamba Allah (Yesaya 6:8) dan subtema berintegritas dan setia dalam pengutusan sebagai hamba Allah di tengah perubahan zaman”. (D3/a)





Sumber
: Koran SIB
SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru