Medan (SIB) -Perayaan Natal 24 dan 25 Desember 2017 di HKBP, Jalan Jenderal Sudirman, Medan berlangsung hikmat dirangkai dengan perjamuan kudus, mengusung tema "Tuhan menyelamatkan umatNya" (Jesaya 52:7-10).
Pdt Frits Henry Hutapea STh dalam khotbahnya mengajak seluruh umat untuk bersuka cita, karena Raja Penyelamat telah lahir ke dunia untuk menyelamatkan umat manusia yang percaya kepadaNya.
"Siapa yang berbeban berat agar datang berseru kepadaNya dan belajarlah dari firmanNya agar kita dapat menjalankan hidup sehari-hari dengan baik, sebab barang siapa yang belajar dari firmanNya dan menjalankannya sehari-hari pasti akan sukses dalam hidup ini, tetapi barang siapa belajar kepada dunia, maka akan banyak persoalan yang didapat dalam hidup ini. Tuhan Yesus mengajar kepada murid muridNya agar selalu menebarkan kasih kepada setiap orang, dan hal serupa juga harus kita lakukan kepada setiap orang bukti, Tuhan Yesus telah lahir dalam kehidupan kita. Dengan demikian kita menjadi anak-anak pembawa damai dan menjadi berkat bagi keluarga, masyarakat dan bangsa," katanya.
Dikatakan Natal adalah saat yang paling tepat untuk menyambut kedatanganNya, tetapi bukan dengan gegap-gempita dan pesta pora, melainkan dengan kepedulian, belas kasihan dan tindakan pelayanan yang nyata kepada orang-orang yang paling hina. "Natal tahun ini apakah ada tempat di hati kita, untuk orang-orang yang hina," ujarnya.
Yesus berkata sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina, kamu telah melakukannya untuk Aku, Dan sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seseorang dari yang paling hina, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku.
Pantauan SIB perayaan Natal 2017 di HKBP Sudirman berlangsung meriah, walau dijaga ketat pihak kepolisian di pintu gerbang gereja, tetapi tidak membuat semangat jemaat surut semangat beribadah.
(A12/c)