Jakarta (SIB) -Wisata alam di Magelang boleh dibilang cukup memiliki banyak variasi. Kabupaten Magelang dikelilingi Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, Gunung Telomoyo, Gunung Andong, dan Pegunungan Menoreh.
Sementara untuk menikmati suasana alam di perairan, ada Sungai Progo dan Sungai Elo. Selain itu, Kabupaten Magelang juga memiliki situs Candi Borobudur, yang sangat populer diminati wisatawan domestik maupun mancanegara. Berikut empat cara menjelajahi destinasi wisata di Magelang.
Tilek Ndeso
Wisata ini menawarkan penjelajahan desa-desa wisata di kawasan Borobudur menggunakan andong, transportasi tradisional yang menggunakan kereta kuda. Pelancong bisa menjelajahi suasana pedesaan di kawasan Borobudur. Kusir mengajak pelancong mengunjungi beberapa usaha dalam rumah (home industry) yang menawarkan suvenir atau makanan. Pelancong tak cuma hadir sebagai pembeli saja, tapi juga melihat proses pembuatan produk usaha dalam rumah tersebut, atau juga mencoba ikut membuatnya.
Sepeda Onthel
Bila penjelajahan menggunakan andong belum cukup untuk menikmati suasana selama perjalanan, maka ada pilihan lainnya: wisata sepeda onthel. Dengan bersepeda pelancong bisa menjelajah destinasi sambil berolahraga. Dengan bersepeda, pelancong bisa menentukan sendiri kecepatan yang diinginkan saat melewati rute yang telah ditentukan, seperti mengelilingi desa-desa wisata di kawasan Borobudur.
Safari VW
Cara berwisata ini mengandalkan kesan klasik karena menjelajahi kawasan Candi Borobudur menaiki mobil Volkswagen (VW) Cabrio. Sensasi bersafari dengan VW memang berbeda, karena bisa merasakan langsung udara selama perjalanan. Pilihan paket Explore Borobudur yang ditawarkan, selain menjelajahi suasana pedesaan, juga mampir ke Balai Ekonomi Desa dan usaha dalam rumah (home industry). Ada pula paket sunrise atau matahari terbit.
Namun, tak cuma kawasan Borobudur, karena ada juga safari VW Magelang yang mengajak pelancong mengunjungi ragam objek wisata di Magelang. Penjelajahan pun ditawarkan dalam paket wisata di kawasan lereng Gunung Merbabu, dan lereng Gunung Sumbing.
Arung Jeram Sungai Elo
Wisata arung jeram Sungai Elo ini cocok untuk pemula yang ingin merasakan sensasi lainnya saat penjelajahan. Adapun arung jeram di Sungai Elo ini agaknya diminati sebagai wisata bersama keluarga maupun kerabat. Lintasan arung jeram di Sungai Elo ini sekitar 12,5 kilometer. Waktu tempuhnya pun bisa mencapai 3 jam. Tak perlu khawatir untuk urusan keselamatan, karena dilengkapi berbagai peralatan keselamatan, serta didampingi pemandu yang andal. (T/d)
