Medan (SIB)
Gereja HKBP Distrik X Medan-Aceh membantu jemaatnya yang paling terganggu perekonomiannya akibat wabah Covid-19, Selasa (7/4) di Kantor Distrik Jalan Uskup Agung Sugiopranoto, Medan. Pemberian bantuan berupa paket sembako tersebut dipimpin Praeses Pdt Sunggul P Sirait MM, didampingi Ketua Posko Peduli Kasih Dr Maruli Siahaan, Bendahara Pdt Martin Manullang MTh MM dan sejumlah pendeta se Distrik X Medan-Aceh.
Praeses mengatakan, pihaknya mendengarkan banyak keluhan jemaat yang sulit mencari nafkah akibat mewabahnya virus corona, maka dibentuklah posko Peduli Kasih, ketuanya dipercayakan kepada Maruli Siahaan. Kemudian digalanglah dana dari berbagai pihak termasuk jemaat HKBP, salah satunya adalah Anggota DPRD Sumut Ir Parlaungan Simangunsong.
“Terkumpullah bantuan dan kami salurkan dalam bentuk beras, telur, minyak goreng, mie kering dan sabun mandi. Target kami untuk 2.000 KK jemaat tapi yang baru terealisasi masih 500 keluarga yang terdiri dari 25 resort. Kami masih menerima bantuan dari berbagai pihak, khususnya para jemaat HKBP untuk membantu saudara kita yang paling berdampak akibat wabah Covid ini. Setiap Resort menerima 25 paket sembako yang dibagikan kepada jemaat yang paling membutuhkan,†kata Praeses.
Maruli Siahaan mengatakan, Peduli Kasih ini diprakarasai HKBP Distrik X Medan-Aceh bersama Seksi Diakonia. Karena gereja dianggap perlu memberi perhatian kepada jemaatnya yang sekarang ini banyak sudah dirumahkan/tidak bekerja akibat Covid. “Gereja HKBP peduli kepada jemaatnya walaupun hanya sekedar sembako, kami berharap bisa meringankan beban mereka,†ucap Maruli.
Menurut dia, ada skala prioritas bantuan yang akan disalurkan, selain jemaat yang dirumahkan, juga mereka yang berada di pinggiran dan ekonominya benar-benar kurang mampu. Kepada jemaat HKBP yang memiliki banyak berkat, dia mengimbau supaya ikut memberi perhatian, apakah berupa barang atau uang.
“Bantuan bisa diberikan langsung ke Posko Jalan Uskup Agung Sugiopranoto, Kantor HKBP Distrik X Medan-Aceh. Marilah kita umat HKBP berdoa kepada Tuhan supaya masalah ini biesa segera tuntas. Dan mari kita dukung kebijakan pemerintah, apakah pemerintah pusat, provinsi maupun Pemko Medan, terutama mencegah agar virus tidak berkembang,†tuturnya. (M10/f)