"Angka ini meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023, di mana tercatat 3.031 kasus dengan CFR 0,5%," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumut Basarin Yunus Tanjung kepada Forwakes Sumut, Senin (17/9/2024).
Ia menyebutkan beberapa wilayah di Sumut telah mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) akibat lonjakan kasus. Di antaranya Kabupaten Nias Selatan, Mandailing Natal, Padanglawas, dan Karo.
Baca Juga:
Kabupaten Karo menjadi wilayah dengan jumlah kasus kumulatif tertinggi, yakni 923 kasus, disusul Kota Medan dengan 679 kasus, Deliserdang (591 kasus), Simalungun (421 kasus), dan Langkat (325 kasus).
Basarin mengimbau kepada seluruh Dinkes kabupaten/kota meningkatkan pencegahan dengan menggerakkan masyarakat untuk melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) berkala seminggu sekali melalui kegiatan 3M+ dan mengaktifkan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J).
Baca Juga:
Respon cepat bila terdeteksi tanda-tanda peningkatan kasus (koordinasi antar fasilitas pelayanan kesehatan). Mengefektifkan komunikasi dan sistem pelaporan dalam wilayah dan dengan Dinas Kesehatan Provinsi Sumut sesuai mekanisme (laporan W1, mingguan, dan bulanan).
Tindakan/kegiatan yang telah dilakukan Dinas Kesehatan Sumut antara lain, mengirimkan surat edaran terkait imbauan untuk menerapkan langkah-langkah antisipasi & pencegahan. Mendistribusikan rapid diagnostic test (RDT) DBD untuk diagnosa dini kasus, larvasida, insektisida ke kabupaten/kota.
Melakukan bimbingan dalam analisis epidemiologis peningkatan kasus DBD ke kabupaten/kota. Melaksanakan PE peningkatan kasus DBD di kabupaten/kota. Melakukan advokasi ke Pemda yang terindikasi peningkatan kasus DBD
Tindakan/kegiatan yang telah dilakukan Dinas Kesehatan kabupaten/kota antara lain, mengirimkan surat edaran terkait himbauan untuk menerapkan langkah-langkah antisipasi & pencegahan ke Puskesmas.
Imbauan langkah paling efektif dalam pencegahan DBD yang dapat dilakukan masyarakat yaitu menjaga kebersihan rumah dan lingkungan agar tidak menjadi tempat bersarangnya nyamuk Aedes Aegypti dengan melakukan gerakan PSN 3M plus.
"Menutup rapat tempat-tempat penampungan air. Menguras tempat-tempat penampungan air secara rutin minimal seminggu sekali dan jangan lupa menggosok dinding penampungan air agar telur nyamuk yang menempel dapat sekalian dibasmi. Mengubur atau mendaur ulang barang bekas). Plus, menggunakan lotion anti nyamuk, obat nyamuk semprot atau obat nyamuk bakar atau elektrik. Pemasangan kawat kasa. Penggunaan kelambu. Menyebarkan bubuk larvasida di tempat penampungan air. Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk. Menanam tanaman penolak nyamuk seperti lavender, marigold dan serai wangi. Bergotong royong membersihkan lingkungan," sebutnya. (*)
Jakarta (harianSIB.com)Sekitar 80 persen akses air minum di Indonesia belum layak dikonsumsi. Peningkatan akses air minum layak hanya mening
Jakarta (harianSIB.com)Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menghadiri Perayaan Penyambutan Natal Pelayanan Kategorial Pelayan Ana
Jakarta (harianSIB.com)Mulai 1 Januari 2025, masyarakat Indonesia akan menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12. Awaln