Jumat, 20 September 2024

KMDT Gelar Seminar Nasional, Dr Edison Manurung: Perlu SDM Unggul untuk Memajukan Kawasan Danau Toba

Horas Pasaribu - Jumat, 09 Agustus 2024 15:35 WIB
312 view
KMDT Gelar Seminar Nasional, Dr Edison Manurung: Perlu SDM Unggul untuk Memajukan Kawasan Danau Toba
(Foto: Dok/DPP KMDT)
DIULOSI: Ketua Umum DPP KMDT St Dr Edison Manurung mengaulosi Prof Dr Syawal Gultom, pembicara seminar nasional yang dilaksanakan DPP KMDT, Kamis (8/8), di Gelanggang Mahasiswa USU, Medan.
Medan (harianSIB.com)
Dewan Pimpinan Pusat Komite Masyarakat Danau Toba (DPP-KMDT) menggelar seminar nasional mengambil topik "Sumber Daya Manusia Unggul", Kamis (8/8/2024), di Gelanggang Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Seminar ini menampilkan narasumber yang tampil lewat zoom seperti Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim, Ketua MPR Dr Bambang Soesatyo (Dewan Pembina KMDT), Ketua Komisi II DPR RI Dr Ahmad Doli K Tanjung dan Ketua Komisi X DPR RI H Syaiful Huda.

Seminar ini menghadirkan seribuan kepala SMA dan SMK se-Sumut dan dosen. Hadir sebagai pembicara Prof Dr Syawal Gultom, Ketua Senat dan Guru Besar Unimed yang juga Ketua Dewan Pakar DPP KMDT.

Baca Juga:

Ketua Umum DPP KMDT St Dr Edison Manurung SH MM mengatakan, SDM unggul merupakam prioritas utama pemerintah dalam upaya meningkatkan daya saing dan kesejahteraan bangsa.

Disebutkannya, data BPS menyebutkan, tingkat partisipasi angkatan kerja di Indonesia tahun 2023 mencapai 69,45 persen dengan rata-rata lama sekolah 8,17 tahun. Sementara data Kementerian pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, tahun 2023 Indonesia memiliki 4.643 perguruan tinggi yang menampung 8 juta lebih mahasiswa.

Baca Juga:

"Data BPS tahun 2024 Indonesia diproyeksikan memiliki populasi sebesar 274 juta jiwa, Sumut salah satu penduduk terpadat mencapai 15 juta jiwa. Namun tidak semua penduduk Indonesia dapat dikatakan sebagai SDM unggul.

"Hasil survey kerja nasional (Sakernas), sekitar 25 persen penduduk Indonesua usia produktif belum memiliki keterampilan memadai di pasar global, di Sumut lebih tinggi lagi 30 persen. Tentu menjadi tantangan besar bagi pembangunan ekonomi dan sosial di daerah ini," terang Edison Manurung dalam sambutannya.

Menurut Edison, para generasi muda Indonesia sekarang ini tidak begitu tertarik dengan gelar-gelar pendidikan, lebih tertarik untuk cepat mencari penghasilan dengan berwira usaha. Motivasi tersebut sangat positif, tapi SDMnya harus diisi dengan ilmu pengetahuan di bangku perkuliahan.

Untuk itu, kata dia, perlu ditambah universtias negeri di bawah naungan Kementerian Pendidikan di Sumut yang masih 2 universitas. Padahal Aceh sudah memiliki 14 universitas negeri di bawah naungan Kementerian Pendidikan.

Pada seminar tersebut, banyak masukan agar guru-guru dan dosen diberi insentif agar tenaga pengajar lebih termotivasi mencerdaskan anak bangsa. Begitu juga sarana dan prasarana sekolah yang modern harus dilengkapi di sekolah-sekolah agar menghasilkan lulusan sekolah memiliki SDM unggul.

"Anggaran pendidikan mulai dari APBN maupun APBD provinsi dan kabupaten-kota hendaknya jangan kebanyakan belanja langsung, anggaran yang langsung menyentuh ke pendidikan harus diperbanyak juga," tegasnya.

Usai seminar, pengurus DPP KMDT dan DPD KMDT Sumut melakukan bakti sosial membagikan nasi bungkus kepada penarik becak dan tukang tempel ban. (**)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
komentar
beritaTerbaru