Sabtu, 21 September 2024

Masyarakat Akan Membangun Masjid di Lokasi Mushola Al-Ikhlas yang Dirubuhkan Preman

Roy Surya D Damanik - Minggu, 04 Agustus 2024 21:53 WIB
386 view
Masyarakat Akan Membangun Masjid di Lokasi Mushola Al-Ikhlas yang Dirubuhkan Preman
Foto Dok/Warga
Seratusan elemen masyarakat melakukan aksi protes di lokasi Mushola Al-Ikhlas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang yang telah rata dengan tanah setelah dirubuhkan secara paksa oleh diduga preman suruhan mafia, Minggu (4/8/2024).
Deliserdang (harianSIB.com)
Pasca Mushola Al-Ikhlas yang berlokasi di Jalan Perjuangan Pasar 12 Tembung Desa Bandar Klippa Gang Yaohu, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang yang dirubuhkan secara paksa oleh diduga preman pada, Jumat (2/8/2024) pagi, masyarakat sekitar akan membangun masjid yang megah.

Hal itu disampaikan salah seorang Tokoh Agama Islam, Ustadz M Bahruji Janas saat menggelar aksi protes bersama seratusan masyarakat yang terdiri dari Ormas FUI Sumut, BP Formi, IPK, BPRPI Sumut dan FKPPI terkait dirubuhkannya Al-Ikhlas, Minggu (4/8/2024). M Bahruji menegaskan biaya pembangunan masjid berasal dari donatur dan juga masyarakat.

"Kita menyesalkan tindakan para preman yang telah merubuhkan tempat ibadah bagi Umat Islam. Kami sepakat akan membangun masjid yang megah di lokasi mushola ini. Masyarakat juga akan melakukan perlawanan terhadap preman-preman itu jika kembali melakukan teror," kata Ustadz yang juga Pemangku Adat Badan Perjuangan Rakyat Penunggu Indonesia (BPRPI) itu.

Baca Juga:

Diberitakan sebelumnya, Mushola Al-Ikhlas yang berlokasi di Jalan Perjuangan Pasar 12 Tembung Desa Bandar Klippa Gang Yaohu, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang dirubuhkan secara paksa oleh diduga preman suruhan mafia tanah, Jumat (2/8/2024) pagi hingga sore.

Sejumlah warga yang diwawancarai Jurnalis SIB News Network (SNN) di lokasi kejadian, Sabtu (3/8/2024) siang mengungkapkan, sebelum mushola dirubuhkan, Jumat sekira pukul 09.00 WIB, warga yang bermukim di lokasi sedang melaksanakan kegiatannya masing-masing di sekitar rumahnya dan di luar tempatnya tinggal.

Baca Juga:

Tiba-tiba datang puluhan pria ke areal mushola dengan membawa beberapa alat. Selanjutnya para preman itu perlahan-lahan membongkar mushola. Sejumlah warga berusaha menghalangi, namun mereka justru mendapat ancaman hingga menjadi ketakutan.(**)

Editor
: Bantors Sihombing
SHARE:
komentar
beritaTerbaru