Sabtu, 21 September 2024

Anggota DPRD SU Desak Pj Gubernur Perintahkan Direksi Tirtanadi Copot Kacab Padangbulan

Firdaus Peranginangin - Sabtu, 29 Juni 2024 17:04 WIB
232 view
Anggota DPRD SU Desak Pj Gubernur Perintahkan Direksi Tirtanadi Copot Kacab Padangbulan
Foto: Dok/Firdaus
Viktor Silaen SE MM
Medan (harianSIB.com)
Anggota Komisi D DPRD Sumut Viktor Silaen SE MM mendesak Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Agus Fatoni segera memerintahkan Direksi Perumda Tirtanadi Medan, untuk segera mencopot Kacab Perumda Tirtanadi Padangbulan Martha dari jabatannya, karena dianggap tidak mampu mengatasi matinya air selama dua Minggu ke pemukiman warga di kawasan Medan Tuntungan.


"Kacab Perumda Tirtanadi Padangbulan Medan dianggap gagal alias tidak mampu mengatasi matinya air hampir selama dua minggu ke pemukiman warga di kawasan Kelurahan Kemenangan Tani, Kecamatan Medan Tuntungan, sehingga warga terpaksa menampung air hujan untuk mandi, mencuci dan memasak," tegas Viktor Silaen kepada wartawan, Sabtu (29/6/2024) di Medan.


Menurut Sekretaris Fraksi Partai Golkar ini, Kacab Perumda Tirtanadi Padangbulan juga dianggap tidak memiliki sense of crisis (kepekaan) terhadap keluhan pelanggan yang sudah hampir dua minggu tidak mendapatkan air setetes pun dari perusahaan air minum milik Pemprov Sumut tersebut.

Baca Juga:

"Berdasarkan pengaduan masyarakat ke lembaga legislatif, awal matinya air ini diinformasikan pihak Perumda Tirtanadi akibat debit air dari mata air Sibolangit berkurang, sehingga jatah air ke masyarakat pelanggan dikurangi dengan mematikan air pada siang hari dan hanya malam hari disalurkan ke pemukiman penduduk," katanya.


Beberapa hari kemudian, tambah Viktor, ketika para pelanggan mempertanyakan lagi penyebab berlarut-larutnya mati air, pihak Perumda Tirtanadi menginformasikan pipa besar Perumda Tirtanadi di kawasan Delitua pecah, sehingga jadwal mati air akan semakin lama.

Baca Juga:

Mendengar informasi tersebut warga Medan Tuntungan termasuk wartawan SIB, Sabtu (29/6/2024), berulang-kali mengubungi Kacab Perumda Padangbulan Martha melalui telepon, untuk mengetahui apa penyebab berlarut-larutnya mati air ke pemukiman warga, karena masyarakat sudah sangat resah, tapi tidak diangkat, di WhatsApp juga tidak dibalas.


"Ini juga salah satu bukti, Kacab Perumda Tirtanadi Padangbulan tidak memiliki kepekaan ataupun kepedulian terhadap para pelanggan, sehingga tidak mau mengangkat telepon atau membalas WhatsApp warga dan wartawan. Di sini kita mendesak Pj Gubernur Sumut segera mendisplinkan seluruh jajarannya," tandas Viktor.

MOHON MAAF

Salah satu staf Perumda Tirtanadi Cabang Padangbulan Elvis Harahap saat dihubungi wartawan SIB melalui telepon memohon maaf kepada para pelanggan, karena sampai saat ini belum bisa menyalurkan air ke pemukiman warga, mengingat debit air masih relatif kecil.


"Mohon maaf ya bapak, walaupun pipa yang rusak di kawasan Delitua sudah diperbaiki, tapi debit airnya masih relatif kecil. Solusinya, kami akan mengantarkan air melalui mobil tangki ke rumah para pelanggan," katanya sembari berulang kali menyampaikan mohon maafnya atas ketidaknyamanan tersebut.(**)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
komentar
beritaTerbaru