Anggota DPRD SU Desak BBPJN Segera Mitigasi Titik Rawan Longsor di Tikungan Tirtanadi Sibolangit

Medan (harianSIB.com)

Anggota DPRD Sumut Dapil Karo, Dairi dan Pakpak Bharat, Salmon Sumihar Sagala mendesak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumut segera melakukan mitigasi (mengurangi dampak bencana) di sejumlah titik rawan terjadi longsor di kawasan Jalan Jamin Ginting, khususnya Tikungan Tirtanadi Sibolangit, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.

"Hal ini sangat penting untuk menghindari terjadinya longsor susulan yang menimpa pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut, mengingat kasus serupa sudah pernah terjadi sehingga menimbulkan trauma bagi masyarakat," kata Salmon kepada wartawan, Senin (13/5/2024), di DPRD Sumut.

Salmon berharap BBPJN Sumut tidak serta-merta membiarkan sejumlah titik jalan yang berpotensi terjadi longsor tanpa melakukan pengecekan secara rutin. Sebab, kalau dibiarkan berlarut sangat membahayakan pengguna jalan, apalagi jalur Medan-Berastagi sangat padat arus lalu lintasnya.

Baca Juga:

• Salmon Sumihar Sagala: Petani Karo Beralih Tanam Alpukat Secara Massal
• Pj Gubernur Diminta Instruksikan Seluruh ASN Netral di Pilkada Serentak

"Mitigasi ini sangat penting dilakukan, mengingat di jalur Medan-Berastagi kawasan Sibolangit kerap terjadi longsor dan menimpa kendaraan, seperti yang terjadi pada Sabtu, 23 Oktober 2021, satu unit mobil Xenia B 2236 KFB berpenumpang lima orang tertimpa longsor, tiga di antaranya meninggal dan dua lainnya terluka," ujar Salmon.

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, kejadiannya juga hampir sama dengan longsor yang terjadi pada Sabtu (11/5), ketika itu saat kendaraan melintas di daerah yang memiliki medan curam bertebing, tiba-tiba terjadi longsoran tanah bercampur batu dan menimpa kendaraan yang ditumpangi 5 orang penumpang.

Baca Juga:

• Salmon Sumihar Sagala: Tahun 2023 Realisasi Investasi di Sumut Capai Rp39,05 Triliun, Lampaui Target RPJMD
• Salmon Sumihar Sagala Serukan Para Pendukung Paslon Pilkada di Sumut Hindari Kampanye Hitam dan Saling Hujat

"Kejadian di Tikungan Tirtanadi Sibolangit ini bukan hanya kali ini terjadi tapi sudah berulang, sehingga perlu menjadi perhatian serius dari pihak BBPJN Sumut untuk memitigasi sejumlah titik di yang dianggap rawan longsor bebatuan, agar peristiwa yang sama tidak terulang lagi," kata anggota Komisi A ini.

Menurut Salmon, mitigasi ini sangat penting guna menghindari timbulnya keresahan bagi pengguna jalan yang melintas di kawasan Tirtanadi, karena sebelumnya juga masyarakat sudah berulang-kali meminta kepada BBPJN meruntuhkan bebatuan sisa-sisa longsor sebelumnya, karena sangat berpotensi terjadi longsor susulan.

Penegasan itu disampaikan Salmon Sagala menanggapi berita SIB, Senin (13/5), atas longsornya material batu dari salah satu lereng bukit di Tikungan Tirtanadi Sibolangit yang menimpa bagian depan satu unit mobil jenis Innova reborn warna silver.

Menurut Camat Sibolangit Hesron Tarigan Girsang mengatakan, longsor material batu di Dusun 1, Desa Sibolangit (Tikungan Tirtanadi), Kecamatan Sibolangit, terjadi pukul 20:30 WIB, akibat hujan deras yang berlangsung kurang lebih 2 jam di Desa Sibolangit.(**)