Minggu, 08 September 2024

Disdukcapil Deliserdang Kehabisan Blangko KTP Elektronik

Redaksi - Kamis, 10 Agustus 2023 14:32 WIB
324 view
Disdukcapil Deliserdang Kehabisan Blangko KTP Elektronik
Foto: Istimewa
Ilustrasi
Lubukpakam (SIB)
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Deliserdang, Misran Sihaloho mengatakan, pihaknya saat ini kehabisan blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik. Pihaknya saat ini sedang melakukan pengajuan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mendapatkan tambahan blangko karena stoknya kosong.

"Saya sedang di Jakarta mau terbang ke Kualanamu. Saya mengurus blangko supaya ada di kita. Kosong sekarang ini, sudah dari pertengahan Juli. Kepada masyarakat kita sampaikan supaya sabar. Yang bisa kita keluarkan sekarang ini biodata penduduk. Itu hampir sama dengan resi dan itu diizinkan oleh pusat karena dikeluarkan pakai TTE (tanda tangan elektronik)," ujar Misran Sihaloho saat dihubungi, Rabu (9/8) di Lubukpakam.

Dijelaskan, komunikasi yang dilakukan dengan pihak Kemendagri saat ini blangko KTP elektronik sedang proses pengadaan. Meski demikian untuk di kantor dinas mereka akan tetap bertanggungjawab memenuhi kebutuhan masyarakat yang memerlukan KTP elektronik dalam status emergency misalnya untuk pelayanan di rumah sakit. Stok untuk warga yang butuh KTP elektronik darurat akan tetap diusahakan karena laporannya juga disampaikan ke pemerintah provinsi.

"Jadi kita diberi jatah sekadar dan itu memang untuk yang urgen dan khusus bagi mereka yang dilayani di rumah sakit. Insyallah minggu ini mulai berangsur-angsur ada tapi belum bisa menutupi keperluan kebutuhan, karena kebutuhan kita saja sekarang kalau ada 10 ribu keping, KTP 10 ribu itu sudah habis. Banyak antrean, "kata Misran.

Mantan Kadis Perpustakaan dan Arsip Deliserdang ini mengatakan, untuk antrean yang berstatus Print Ready Record (PRR) saja ada 7 ribuan. Itu hanya untuk yang baru pertama memiliki KTP. Dijelaskan, 7 ribu bukan hanya warga yang baru memasuki usia 17 tahun saja, namun bisa untuk warga yang sudah berusia 40 sampai 50 tahun.

"Jadi di Deliserdang ada juga yang sudah umur 40 atau 50 tahun baru pertama memiliki KTP. Dia punya KTP tapi masih yang lama. Kita terakhir sempat dapat 500 keping dan di pertengahan Juli itu sudah habis. Kita tidak bisa kalau hanya mengharap dari Provinsi karena kalaupun nanti dapat paling dikasih kita 100 keping," ucap Misran Sihaloho.

Dari catatan pihaknya Misran mengatakan, hingga posisi 15 Juli Deliserdang sudah dapat 105.000 keping. Dari informasi yang ia dapat dari Kementerian pada posisi Juli, stok di tingkat pusat juga sudah habis. Karena itu kembali dilakukan penganggaran diajukan untuk 12 juta keping lagi.

"Sabarlah kita karena per 1 Agustus 2023 ini disetujui Menteri Keuangan untuk blangko KTP 12.500.000 keping. Kemudian setelah ada persetujuan itu mereka ambil langkah-langkah percepatan. Nah itulah yang kita kejar sekarang dari yang sedikit sudah dicetak untuk dibawa ke Deliserdang," kata Misran menerangkan.(C2/d)



Sumber
: Koran SIB
SHARE:
komentar
beritaTerbaru