80 % Akses Air Minum di RI Belum Layak Dikonsumsi
Jakarta (harianSIB.com)Sekitar 80 persen akses air minum di Indonesia belum layak dikonsumsi. Peningkatan akses air minum layak hanya mening
Informasi dihimpun penyebab padi timbang akibat hujan deras dan angin kencang di wilayah tersebut. Diketahui beberapa hari belakangan sering turun hujan deras dan disertai angin kencang, sejak memasuki bulan September ini.
Pantauan Jurnalis SIB News Network|SNN di wilayah persawahan tersebut, padi tersebut tumbang dan rata dengan tanah. Padahal padinya sudah mulai menguning dan siap untuk dipanen beberapa hari ke depan.
Baca Juga:
Rajagukguk, salah satu pemilik sawah yang padinya ikut tumbang tersebut mengeluh situasi tersebut. Disebutnya kondisi cuaca kali ini lumayan parah. Sebab hampir semua pemilik sawah di desa itu rata-rata tumbang padinya.
Dengan kondisi itu, para petani mulai kerepotan. Petani repot dengan mengikat padi yang tumbah agar berdiri tegak. Tujuannya agar tidak busuk dan bisa dipanen seperti sediakala.
Baca Juga:
"Kami sekarang jadi repot karena padi tumbang ini, kami sibuk mengikat batang-batang padi ini supaya kembali berdiri tegak. Kami juga mengupahkan sama orang lain agar cepat selesai (ikat), biar gak sempat busuk batang dan butir-butir padi itu," ujar Rajagukguk.
Informasi dari Ketua Gapoktan Desa Pematang Terang Tanjung Beringin, P Silaen saat diwawancarai di rumahnya membenarkan bahwa hampir semua petani di desanya merasakan musibah tersebut.
"Hampir semua petani di sini padinya tumbang, rata-rata. Beginilah kalau masuk musim penghujan, tapi kali ini memang parah, semoga kami petani ini tidak stress gara-gara ini," tuturnya.
Lammartua Silaen, Kepala Desa Pematang Terang membenarkan peristiwa tersebut di kediamannya. "Semoga cepat berlalu, dan tidak sampai gagal panen masyarakat kita ini," tutupnya. (**)
Jakarta (harianSIB.com)Sekitar 80 persen akses air minum di Indonesia belum layak dikonsumsi. Peningkatan akses air minum layak hanya mening
Jakarta (harianSIB.com)Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menghadiri Perayaan Penyambutan Natal Pelayanan Kategorial Pelayan Ana
Jakarta (harianSIB.com)Mulai 1 Januari 2025, masyarakat Indonesia akan menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12. Awaln
Jakarta (harianSIB.com)Penggunaan K sebagai pengganti ribu sering ditemukan dalam berbagai konteks. Misalnya, menu makanan di restoran,