Minggu, 08 September 2024

Warga Hatonduhan Simalungun Gotong Royong Bangun Jalan Senilai Rp 200 Juta

Jheslin M Girsang - Jumat, 19 Juli 2024 16:46 WIB
262 view
Warga Hatonduhan Simalungun Gotong Royong Bangun Jalan Senilai Rp 200 Juta
(Foto: Dok/Diskominfo)
SAPA: Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga menyapa masyarakat pada kegiatan gotong royong di Desa Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Sumut, Jumat (19/7/2024).
Simalungun (harianSIB.com)
Pemerintah Kabupaten Simalungun bersama masyarakat melaksanakan "marharoan bolon" atau gotong royong di Desa Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Sumut, Jumat (19/7/2024).

Giat royong royong tersebut membenahi infrastruktur jalan yang dirangkai dengan kegiatan pelayanan administrasi kependudukan, kesehatan dan KB gratis serta pemberian berbagai bantuan kepada masyarakat.

Pangulu (Kepala Desa) Buntu Turunan, Berton Nainggolan mengatakan, seluruh pangulu beserta masyarakat di Kecamatan Hatonduhan serentak melaksanakan "marharoan bolon".

Baca Juga:

"Dalam waktu yang singkat, kami bersama pengusaha-pengusaha yang ada di Buntu Turunan berhasil mengumpulkan dan mengerjakan jalan senilai Rp 200 juta, tanpa melibatkan pengusaha dari luar," kata Berton.

Dijelaskan, proses pembangunan jalan tersebut dilaksanakan secara bertahap. Tahap pertama, yaitu perbaikan jalan Buntu Turunan menuju Bagot Huluan dengan menggunakan redemix dan pembiayaannya dari sejumlah pengusaha bersama pihak PTPN IV Kebun Hatonduhan.

Baca Juga:

"Selanjutnya, kami menyisip jalan menuju destinasi pariwisata Danau Toba, yaitu jalan dari Buntu Turunan menuju Simpang Palang, bekerjasama dengan para pengusaha termasuk pihak PT TPL," ungkap Berton.

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga memberi apresiasi kepada masyarakat Hatonduhan yang telah mendukung program "marharoan bolon" membangun Simalungun.

"Ke depan, kita akan membuat konsep supaya produk UMKM bisa meningkatkan ekonomi keluarga. Tahun 2025, Pemkab Simalungun juga akan mengerjakan pembangunan infrastruktur jalan di Kecamatan Hatonduhan," urainya. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
komentar
beritaTerbaru