Minggu, 08 September 2024

Sejumlah LSM Tolak Berita Hoaks Menjelang Pilkada Simalungun 2024

Jheslin M Girsang - Minggu, 14 Juli 2024 18:17 WIB
423 view
Sejumlah LSM Tolak Berita Hoaks Menjelang Pilkada Simalungun 2024
Foto: harianSIB.com/Jheslin M Girsang
Bupati LSM Lira Simalungun, Hotman Petrus Simbolon
Simalungun (harianSIB.com)
Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) sepakat menolak berita hoaks dan ujaran kebencian yang berpotensi mencederai pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Simalungun tahun 2024.

Kesepakatan itu diungkapkan Bupati LSM Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Simalungun, Hotman Petrus Simbolon dan Ketua DPP LSM Masyarakat Peduli Simalungun (Marapi), Jaserman Saragih kepada jurnalis SIB News Network (SNN), Minggu (14/7/2024).

Mereka menyatakan menolak keras berita hoaks yang kini beredar di tengah masyarakat tentang adanya dugaan OTT (Operasi Tangkap Tangan) di Jalan Surung Dayung, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, yang disinyalir merupakan rumah kediaman Bupati Simalungun.

Baca Juga:

"Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Simalungun Albert Saragih telah menyatakan, OTT tersebut sama sekali tidak ada. Bahkan, kami dengar Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga masih terus sibuk menjalankan roda pemerintahan di Simalungun," kata Hotman.

Dia pun meminta masyarakat untuk tidak mudah dipengaruhi oleh isu negatif. Seluruh pemangku kepentingan agar mencerminkan etika berpolitik. Proses pemilihan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Simalungun diharapkan ke depan dapat berjalan aman, damai dan lancar.

Baca Juga:

Ketua DPP LSM Marapi, Jaserman Saragih (Foto: harianSIB.com/Jheslin M Girsang)

Sementara itu, Jaserman mengatakan, suhu politik belakangan ini semakin hangat. Padahal, tenggang waktu pemungutan suara masih cukup lama. Namun, pakar-pakar politik mulai bermunculan menjelang Pilkada.

"Sudah cukup banyak bermunculan pakar politik yang merasa lebih pintar. Tidak perlu menebarkan berita hoaks yang berpotensi menyudutkan salah satu bakal calon," ungkapnya.

Jaserman yang juga mantan Ketua Partai Keadilan dan Persatuan (PKP) Kabupaten Simalungun selama 2 periode mengatakan, masyarakat makin khawatir dengan banyaknya informasi simpang siur sehingga dituntut harus mampu memilah informasi tersebut.

"Jadi, masyarakat harus cerdas dalam menelaah karakter para bakal calon agar kelak terpilih yang terbaik untuk meningkatkan pembangunan di Kabupaten Simalungun," pungkasnya. (*)

Editor
: Donna Hutagalung
SHARE:
komentar
beritaTerbaru