Kapolres Pematangsiantar Bentuk Timsus Antisipasi Tawuran, Geng Motor dan Kenakalan Remaja

Pematangsiantar (harianSIB.com)
Untuk menekan serta mencegah aksi tawuran, geng motor dan kenakalan remaja, Kapolres Pematangsiantar AKBP Yogen Heroes Baruno menyebut telah membentuk tim khusus (Timsus).

"Timsus di bawah kendali saya langsung dilengkapi dengan peralatan khusus (Alsus)," ujar Yogen di hadapan Forkopimda Kota Pematangsiantar saat pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) bertempat di Ruang Serbaguna Pemko Pematangsiantar, Jumat (31/5/2024).

Dengan demikian, kata dia, Polres Pematangsiantar akan merespon cepat isu yang berkembang, bergerak dan berkeliling terus di Kota Pematangsiantar hingga pukul 05.00 pagi hari dengan sinergi penanganan secara terpadu kepada genk motor seperti antar fungsi seperti Cyber Patrol (Humas).

Baca Juga:

• Ops Lilin Toba 2024, Kapolres Pematangsiantar Turunkan 300 Personil Amankan Nataru
• Sambut Perayaan Natal, Polres Pematangsiantar Anjangsana ke Panti Asuhan

Selain itu, ujarnya, pihaknya juga akan menggiatkan patroli lokasi rawan (Sabahara dan Sat lantas), identifikasi pelaku maupun sajam bila ditemukan (Unit Identifikasi), melakukan test urine (Sat Narkoba), melakukan pemeriksaan proses pidana (Sat Reskrim) dan pembinaan (Sat Binmas).

"Modifikasi waktu lokasi penanganan geng motor seperti apel, ubah waktu dari pukul 03.00 menjadi pukul 05.00 (subuh) serta pembagian tim sesuai pada lokasi daerah rawan," bebernya.

Baca Juga:

• Kapolres Pematangsiantar Minta Anggota Atasi Potensi Gangguan Kamtibmas
• HUT ke-78 Bhayangkara, Kapolres Pematangsiantar: Kepercayaan Masyarakat Harus Terus Ditingkatkan

Sebelumnya, Wali kota Pematangsiantar Susanti Dewayani menyampaikan saat ini melalui media sosial sangat viral berita tentang geng motor dan kenakalan remaja di wilayah hukum Kota Pematangsiantar yang menyebabkan kekhawatiran masyarakat. Situasi ini harus kita sikapi dengan cepat dan mengambil langkah-langkah yang konkrit.

"Mari kita bergandengan tangan, bersinergi dan saling mendukung untuk menekan kenakalan remaja yang ada di Kota Pematangsiantar sehingga Kota Pematangsiantar tetap terjaga kondusif," pungkasnya.

Tampak hadir Ketua MUI Muhammad Ali Lubis, Akademisi Yayasan Sultan Agung Dr. Marisi, mewakili Kajari Wira Afrianda Damanik, mewakili Dandim 0207 Letda Edi Susanto, para PJU Polres dan Kapolsek jajaran Polres Pematangsiantar, jajaran Forkopimda Pemko Pematangsiantar, perwakilan mahasiswa/i dari Universitas di Kota Pematangsiantar. (*)