Kejuaraan daerah (Kejurda) Wushu Sanda Sumatera Utara (Sumut) tahun 2023 di Kota Tebingtinggi diikuti 15 Kabupaten / Kota se-Sumatera Utara (Sumut) secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Sumatera Utara H Baharuddin Siagian, SH MSi, Kamis (2/11/2023) di GOR Asber Nasution, Jalan Gunung Leuser BP7, Kelurahan Tanjung Marulak, Kecamatan Rambutan.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar) Kota Tebingtinggi Syahdama Yanto AP, Kabag Log Polres Kompol P Pangaribuan, Danramil 13/ TT Kapten Inf Yudi Chandra, Hakim PN M Ikhsan, dan Sekretaris Koni Tebingtinggi Abdullah Sani Hasibuan.
Baharuddin Siagian dalam sambutannya, mengapresiasi Pemko Tebingtinggi dan Ketua Pengcab Wushu Tebingtinggi atas terlaksananya kegiatan Kejurda Wushu Sanda Sumut 2023 di Tebingtinggi
“Kegiatan ini ajang seleksi degradasi maupun promosi menjadi atlit PON XXI tahun 2024 di Sumut-Aceh. Saya mewakili Pemprov Sumut memberikan apresiasi, semoga berjalan dengan lancar,” ujar Kadispora.
Diterangkan, olahraga Wushu menjadi salah satu andalan Provinsi Sumatera Utara. Pada PON XX tahun 2021 lalu, Wushu Sumut berhasil meraih 5 medali emas, 5 medali perak dan 5 medali perunggu.
“Luar biasa dalam 1 cabang olahraga, jika itu mendapat 5 medali emas, itu sudah hebat sekali. Maka Wushu Sumut menjadi perhatian bagi Wushu Indonesia,” katanya.
Untuk itu, dia berharap kepada atlit yang mengikuti Kejurda ini, agar sungguh-sungguh dan benar menggeluti cabang olahraga Wushu ini, dengan berlatih sebaik-baiknya.
“Bahwa atlit tidak hanya menjadi pengabdian semata, namun juga bisa menjadi tempat penghasilan. Kalau mau jadi atlit Wushu berprestasi, berlatih sebaik-baiknya, ikuti arahan dengan baik dari coach (pelatih),” sebutnya.
Diakhir sambutan, Kadispora Provinsi Sumut menyematkan pesan Pj Gubernur Sumut bagi pelajar, agar tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, terkhususnya para atlit.
Sebelumnya, Kadisporapar Tebingtinggi Syahdama Yanto mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Pj Gubernur Sumut dan Wushu Sumut yang telah memberikan kepercayaan kepada Wushu Tebingtinggi sebagai tuan rumah pelaksanaan Kejurda Wushu Sanda Sumut tahun 2023. Dia berharap, agar event-event Kejurda kedepan, semakin banyak dilaksanakan di Tebingtinggi
“Kami siap memfasilitasi ini. Karena memang secara langsung maupun tak langsung, tentu ini sangat membantu dibidang ekonomi. Karena sudah tentu dengan even semacam ini UMKM akan menggeliat dan tumbuh.
Sementara itu, Ketua Umum Pengprov Wushu Indonesia Sumut Darsen Song, mengungkapkan bahwa melalui Kejurda kali ini, atlit masih memiliki peluang untuk masuk dalam PON XXI Sumut-Aceh, mengingat batas akhir pada bulan Desember 2023, yang mana pihaknya masih melakukan promosi dan degradasi.
“Sehingga kami cukup serius memperhatikan Kejurda di Kota Tebingtinggu ini sebagai ajang seleksi akhir untuk pembentukan tim Wushu Sanda Sumut,” ungkapnya.
Ketua Wushu Anthony selaku ketua panitia melaporkan, sebanyak 15 kabupaten/kota mengikuti Kejurda ini, dengan jumlah 97 atlit dan 37 official yang terdiri dari 3 kategori, yaitu Pra Junior, Junior dan Senior.
Adapun 15 kabupaten/kota yang ikut berpartisipasi dalam Kejurda kali ini, yakni Kabupaten Humbang Hasundutan, Toba, Karo, Langkat, Deli Serdang, Batu Bara, Tapanuli Utara, Simalungun, Samosir, Nias, Asahan, Gunung Sitoli, Pematang Siantar dan Kota Medan serta tuan rumah Tebingtinggi. (*)