Mayjen (Purn) Christian Zebua mengatakan, perlu kepedulian bersama dalam membangun wilayah Kepulauan Nias, sehingga lebih cepat bangkit mengejar ketertinggalan dari daerah lain.
Kepedulian yang dimaksud, lanjutnya, agar bersatunya arah pemikiran semua pihak, baik para tokoh dan segenap masyarakat sehingga memunculkan peluang-peluang baru untuk Pulau Nias lebih baik.
"Kebersamaan sangat perlu dipupuk untuk memikirkan arah pembangunan Pulau Nias dalam segala aspek," jelasnya saat bincang-bincang dengan SIB di kediamannya, Jalan Yos Sudarso Kota Gunungsitoli, Rabu (20/7/2022).
Menggairahkan perekonomian masyarakat Pulau Nias, ujarnya, tidak dapat dilakukan dengan hanya membiarkan masyarakat memikirkan dirinya sendiri, namun perlu intervensi dan sentuhan para kepala daerah serta anak daerah yang menduduki jabatan jabatan penting baik di regional maupun nasional.
Pria yang kerap mengutip ayat firman Tuhan dalam berbicara ini mengatakan, pejabat masa kini harus benar benar memperjuangkan masyarakat, bukan masanya lagi menjadi pemimpin yang menunggu di kantor dan mengendarai kendaraan mewah. Namun turun ke dusun terjauh memperhatikan derita masyarakat untuk diperbaiki.[br]
"Memang kita sayangkan, masih banyak pihak yang menyalahgunakan sistem demokrasi saat ini, sehingga masih bisa terpilih kepala daerah yang tidak benar benar mewakafkan diri jadi pelayan masyarakat," katanya.
Padahal disebutkan, masyarakat Nias yang berada di kepulauan dan daerah terluar harus memiliki pimpinan pemerintahan yang mampu bekerja tidak kenal lelah.
Mantan Pangdam Cendrawasih ini pun kembali mengingatkan para pemangku kepentingan di lingkup Pulau Nias agar benar benar bekerja membangun kehidupan masyarakat. Membenahi pertanian dan industri secara berkala serta terstruktur.
Mayjen Christian mengaku prihatin dengan kondisi penduduk Nias yang sangat tergantung dengan bahan pangan dari luar pulau, padahal lahan pertanian dan industri mikro sangat luas dan menjanjikan. (A19)