Jumat, 20 September 2024

Petugas Parkir Nyaris Luput dari Perhatian Dinkes Tebingtinggi untuk Vaksinasi

Redaksi - Senin, 09 Agustus 2021 17:19 WIB
219 view
Petugas Parkir Nyaris Luput dari Perhatian Dinkes Tebingtinggi untuk Vaksinasi
Foto Dok
Hermansyah, Saut Silitonga
Tebingtinggi (SIB)
Sejumlah petugas Parkir menyesalkan sikap Dinas Kesehatan Tebingtinggi yang tidak menjadikan mereka prioritas untuk mendapatkan vaksinasi. Mereka pun tidak mengetahui kapan persisnya Dinas Kesehatan melakukan vaksinasi untuk masyarakat umum.

“Pekerjaan kami setiap hari di jalan dan orang yang kami jumpai pun berbeda. Artinya kami rentan untuk penularan Covid-19,” ujar Hermansyah (56) warga Batu II Jalan Siantar, Kelurahan Lubuk Raya, Padang Hulu saat ditemui SIB, Minggu (8/8)

Hermansyah pun mengatakan bahwa dirinya sangat kepingin untuk divaksin. Namun karena belum ada kesempatan, hal tersebut selalu diurungkannya dan memilih setiap hari terus kerja untuk mengutip uang parkir di lokasinya

“Kita kerja setiap hari untuk kejar setoran, kalau kita harus lama antri untuk vaksin gimana kerjaan kita. Setoran kan harus dibayar,” ujar Hermansyah.

Dia pun sangat berharap Pemko Tebingtinggi lewat Dinas Kesehatan tidak lupa dengan keberadaan mereka dan kalau bisa dirinya berharap vaksinasi dilakukan berkelompok sehingga mereka siap vaksinasi bisa kembali kerja.

Hal senada juga disampaikan Saut Silitonga (54), Kelurahan Lalang, Kecamatan Rambutan. Dirinya pun mengaku belum vaksin dan tidak tahu kapan vaksin untuk umum di Tebingtinggi.

“Kalau ada vaksin kita mau ikut, tapi karena kita kerja kadang kita tidak tahu informasi,” jelas Saut Silitonga.

Informasi yang beredar lewat Whatshap Dinas Kesehatan Tebingtinggi akan melakukan vaksinasi umum, Senin- Selasa (9-10/8) di 9 Puskesmas Pendaftaran pun dilakukan lewat lurah, namun petugas parkir yang juga pemungut PAD masih banyak belum divaksinasi dan tidak mengetahui ada vaksinasi untuk masyarakat umum.

Ketika hal ini dikonfirmasi SIB lewat dr Heny, Juru Bicara Covid-19 Tebingtinggi, membenarkan (Senin-Selasa 9-10/8) ada vaksinasi di 9 Puskesmas dan setiap Puskesmas memvaksin 150 orang perhari.

Diapun menjelaskan, untuk menghindari kerumunan makanya antrean berdasarkan lingkungan. “Besok vaksinasi untuk dosis 1 dan dosis 2,” ujar dr Heny.

Sedangkan untuk para jukir pihaknya akan berkoordinasi dengan Dishub dan mendata berapa banyak yang akan divaksin untuk dapat disiapkan vaksinnya. (BR3/d)

Sumber
: Koran SIB
SHARE:
komentar
beritaTerbaru