California (SIB) -Bagian tepi tebing di area pantai California, Amerika Serikat (AS) runtuh dan menimpa para pengunjung pantai di bawahnya. Nahas, sedikitnya tiga orang tewas dalam insiden ini. Seperti dilansir AFP, Sabtu (3/8), insiden tragis ini terjadi di dekat anak tangga menuju Grandview Surf Beach yang terletak di sebelah utara San Diego, California, pada Jumat (2/8) waktu setempat. Bongkahan batu besar yang runtuh dari tebing itu jatuh ke area pantai dan memakan korban jiwa. Departemen Sheriff San Diego County dalam pernyataannya menyebut satu orang tewas tertimpa puing tebing yang runtuh.
Dalam pernyataan terpisah, otoritas kota Encinitas -- lokasi kejadian -- menyebut dua orang lainnya meninggal dunia setelah dilarikan ke rumah sakit karena luka-luka dalam insiden itu. Satu orang lainnya yang juga mengalami luka-luka, kini dirawat di rumah sakit setempat. "Para pengunjung pantai harus terus berhati-hati saat mengunjungi area-area pantai," demikian bunyi imbauan otoritas kota Encinitas kepada publik. Letnan Ted Greenawald dari Departemen Sheriff San Diego County menyebut dua orang lainnya berhasil diselamatkan setelah terjebak reruntuhan tebing.
Kapten tim penyelamat kota Encinitas, Larry Giles, menuturkan petugas dengan mengerahkan anjing pelacak terus menyisir lokasi untuk mencari korban lainnya.
Penyebab runtuhnya tebing tepi pantai ini belum diketahui pasti. Namun disebutkan bahwa pantai yang menjadi tempat kejadian berada di lokasi yang sama dengan tebing bebatuan pasir yang terkikis dengan cepat beberapa tahun terakhir. Tahun 2000 lalu, longsor terjadi di area itu dan menewaskan seorang wanita yang sedang menonton suaminya berselancar di pantai.
Menyusul insiden itu, otoritas kota Encinitas telah memasang sejumlah papan peringatan di beberapa titik. "Karena seringnya insiden tebing runtuh, pertimbangan besar telah diambil demi memastikan keselamatan orang-orang yang mengunjungi pantai," demikian pernyataan otoritas kota Encinitas dalam situs resminya. "Pengunjung harus menghindari berdiri atau duduk secara langsung di bawah tebing yang tidak stabil, karena rawan runtuh," tandas pernyataan itu. (AFP/dtc/t)