Sabtu, 16 November 2024

Kolaborasi Bona Lumban Gaol - Antonio Manurung dalam Nada dan Gerak Visualisasi Pancasila untuk Gen-Z

Redaksi - Selasa, 12 Maret 2024 18:27 WIB
410 view
Kolaborasi Bona Lumban Gaol - Antonio Manurung dalam Nada dan Gerak Visualisasi Pancasila untuk Gen-Z
(Foto: TikTok There Shia Marbun)
Visualisasi Pancasila:  Ketua Umum Forum Semangat Kesaktian Pancasila (FSKP) Ir Bona Lumbangaol diapit Veronica Wijaya
Medan (SIB)
Ketua Umum Forum Semangat Kesaktian Pancasila (FSKP) Ir Bona Lumban Gaol menggandeng finalis X-Factor Indonesia Antonio Manurung memvisualisasikan Pancasila dalam nada dan gerak. Sasarannya adalah milenial khususnya Generasi-Z yang akrab dengan smartphone.
Pemikiran ingin mendekatkan milenial pada Pancasila sehubungan kehidupan serba modern dewasa ini hingga dinilai butuh pemurnian.
“Sebagian besar milenial bahkan Gen-Z hidupnya sangat dekat dengan smartphone. Konten dari peranti canggih itu beragam. Perlu filter dalam kehidupan nasionalisme berbangsa. Satu caranya dengan memberi pemahaman bahwa Pancasila adalah filosofi kehidupan dan sebagai dasar negara,” ujar Bona Lumban Gaol seusai bertemu dengan ratusan milenial di satu sekolah tinggi di Medan, Sabtu (9/3).
“Maknanya apa? Sebagai dasar negara digunakan untuk mengatur segala tatanan kehidupan bangsa Indonesia dan mengatur penyelenggaraan negara. Milenial harus tahu. Itu sebabnya harus diamalkan,” tambahnya.
Agar milenial menerima pemahaman secara alami, visualisasi dilakukan persuasif. Yakni dengan pendekatan entertainment. Misalnya, menjabarkan butir-butir Pancasila dengan grafik dan caption juga dengan lagu.
“Ada 20 lagu kebangsaan. Maksudnya juga agar milenial juga memahami karya-karya seni anak bangsa. Tak hanya mendengarkan tapi mengetahui arti dari syairnya yang muaranya dapat membangkitkan nasionalisme,” ujarnya didampingi Veronica Wijaya MKom dan Feriani Astuti Tarigan MKom MM.
Tokoh Pemuda Sumatera Utara itu mencontohkan bagaimana Amerika Serikat melakukan hal serupa. Selain di sekolah-sekolah, juga di acara-acara besar seperti Super Bowl ditanamkan cinta tanah air.
“Acara Super Bowl 2024 dilaporkan menjadi siaran televisi paling ditonton pada masa ini semenjak pendaratan manusia di bulan dalam misi Apollo 11. Di awal kegiatan, massa menyanyikan ‘The Star Spangled Banner’ dengan gegap gempita. Meski di lapangan itu tidak seluruhnya warga negeri adidaya tapi semua iktu bernyanyi. Minimal mendengarkan,” urainya.
“Sama dengan film produksi Hollywood selalu ada ditampilkan bendera Amerika Serikat. Apalagi film futuristik bahkan superhero, pasti ada bendera The Stars and Stripes,” tambahnya.
Bona Lumban Gaol berharap, dengan pemahaman Pancasila yang baik dalam diri milenial maka ke depan kualitas kehidupan berbangsa Indonesia semakin baik dalam menyongosng Indonesia Emas 2045. (**)


SHARE:
Tags
komentar
beritaTerbaru