Ribuan Kader PKS Putihkan Lapangan Gajah Mada Medan
*Presiden PKS : PKS Sumut Harus Menjadi Juara pada Pileg 9 April, Slank Protes Foto Bimbim Dijadikan Alat Kampanye PKS
Kamis, 27 Maret 2014 12:30 WIB

SIB/Danres Saragih
Medan (SIB)- Ribuan kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) putihkan Lapangan Gajah Mada Medan Jalan Krakatau pada kampanye akbar, Rabu (26/3/2014) siang.
Hadir sebagai Jurkam Presiden PKS Anis Matta, Wakil Ketua DPP PKS Gatot Pujo Nugroho ST MSi, Sekjend PKS Taufik Ridho serta sejumlah caleg DPR RI Dapil Sumut.
Presiden PKS Anis Matta dalam orasinya berpantun "Cantik selendang putri melayu. Menata bunga di atas meja. Kalau ingin Indonesia maju pilih saja nomer 3".PKS di Sumut harus menjadi juara, menjadi juara dibutuhkan kader yang militan yang bekerja dengan ulet.
“Sumut harus menjadi juara karena miniaturnya Indonesia. Sebab siapa saja yang memimpin di Sumut sudah layak memimpin Indonesia ke depan dan Presiden PKS harus menjadi Presiden Indonesia nantinya,” ujarnya disambut yel-yel kemenangan dari massa PKS.
Dijelaskannya, satu tahun yang lalu, ketika PKS mendapat badai, tetapi kader-kader PKS di Sumut memberikan satu hiburan besar dengan memenangkan Pilgubsu. Kemenangan di Sumut pertanda awal bahwa di tengah semua badai yang menimpa PKS, PKS akan tumbuh dan dapat memenangkan Pileg 9 April nanti.
“PKS pernah mendapat badai, tetapi bisa keluar dari badai itu seperti Nabi Yusuf yang keluar dari sumur. Ia bertanya kepada massa, apakah PKS sudah keluar dari sumur, massa menjawab sudah. Karena itu saat ini ada babak kedua, PKS keluar dari sumur, kemudian PKS masuk ke istana,” ujarnya.
Selama ini, kata Anis, presiden sudah ada dari berbagai partai, ada warna merah, biru, tetapi warna putih belum, karena saat ini waktu yang tepat untuk berjuang menjadi presiden dari warna putih, yaitu PKS.
Sementara Wakil Ketua DPP PKS Gatot Pujo Nugroho dalam orasinya hanya mengatakan 3 hal. Pertama mengucapkan kepada kader dan simpatisan dan masyarakat Sumut yang telah memenangkan Pilgubsu 2013 yang lalu sehingga kader PKS dapat menjadi gubernur 2013-2018.
Kedua, kader PKS harus bekerja sungguh-sungguh, bekerja penuh dan semangat, PKS harus sebagai garda terdepan dalam pemilu bersih.
Ketiga, Sumut harus tetap bersinar oleh karena itu kader PKS harus menangkan kembali PKS dengan memilih nomor 3 dan menjadi pemimpin-pemimpin yang muda dan kreatif.
Dalam acara itu Gatot juga menyanyikan lagu berjudul ‘Anak Medan’ membuat massa PKS bergoyang bersama.
Usai menyampaikan orasi politik 10 menit yang membakar semangat kader, Anis Matta menutup kampanye di Medan dengan mensimulasikan pencoblosan kertas suara PKS. Kampanye akbar membuat ruas jalan di seputar tanah lapangan menjadi macet selama 3 jam.
Slank Protes. Seperti apa Beritanya?
Simak berita selengkapnya di Harian Umum Sinar Indonesia Baru (SIB) edisi 27 Maret 2014. Atau akses melalui http://epaper.hariansib.co/ yang di up-date setiap pukul 13.00 WIB.
T#gs
Hadir sebagai Jurkam Presiden PKS Anis Matta, Wakil Ketua DPP PKS Gatot Pujo Nugroho ST MSi, Sekjend PKS Taufik Ridho serta sejumlah caleg DPR RI Dapil Sumut.
Presiden PKS Anis Matta dalam orasinya berpantun "Cantik selendang putri melayu. Menata bunga di atas meja. Kalau ingin Indonesia maju pilih saja nomer 3".PKS di Sumut harus menjadi juara, menjadi juara dibutuhkan kader yang militan yang bekerja dengan ulet.
“Sumut harus menjadi juara karena miniaturnya Indonesia. Sebab siapa saja yang memimpin di Sumut sudah layak memimpin Indonesia ke depan dan Presiden PKS harus menjadi Presiden Indonesia nantinya,” ujarnya disambut yel-yel kemenangan dari massa PKS.
Dijelaskannya, satu tahun yang lalu, ketika PKS mendapat badai, tetapi kader-kader PKS di Sumut memberikan satu hiburan besar dengan memenangkan Pilgubsu. Kemenangan di Sumut pertanda awal bahwa di tengah semua badai yang menimpa PKS, PKS akan tumbuh dan dapat memenangkan Pileg 9 April nanti.
“PKS pernah mendapat badai, tetapi bisa keluar dari badai itu seperti Nabi Yusuf yang keluar dari sumur. Ia bertanya kepada massa, apakah PKS sudah keluar dari sumur, massa menjawab sudah. Karena itu saat ini ada babak kedua, PKS keluar dari sumur, kemudian PKS masuk ke istana,” ujarnya.
Selama ini, kata Anis, presiden sudah ada dari berbagai partai, ada warna merah, biru, tetapi warna putih belum, karena saat ini waktu yang tepat untuk berjuang menjadi presiden dari warna putih, yaitu PKS.
Sementara Wakil Ketua DPP PKS Gatot Pujo Nugroho dalam orasinya hanya mengatakan 3 hal. Pertama mengucapkan kepada kader dan simpatisan dan masyarakat Sumut yang telah memenangkan Pilgubsu 2013 yang lalu sehingga kader PKS dapat menjadi gubernur 2013-2018.
Kedua, kader PKS harus bekerja sungguh-sungguh, bekerja penuh dan semangat, PKS harus sebagai garda terdepan dalam pemilu bersih.
Ketiga, Sumut harus tetap bersinar oleh karena itu kader PKS harus menangkan kembali PKS dengan memilih nomor 3 dan menjadi pemimpin-pemimpin yang muda dan kreatif.
Dalam acara itu Gatot juga menyanyikan lagu berjudul ‘Anak Medan’ membuat massa PKS bergoyang bersama.
Usai menyampaikan orasi politik 10 menit yang membakar semangat kader, Anis Matta menutup kampanye di Medan dengan mensimulasikan pencoblosan kertas suara PKS. Kampanye akbar membuat ruas jalan di seputar tanah lapangan menjadi macet selama 3 jam.
Slank Protes. Seperti apa Beritanya?
Simak berita selengkapnya di Harian Umum Sinar Indonesia Baru (SIB) edisi 27 Maret 2014. Atau akses melalui http://epaper.hariansib.co/ yang di up-date setiap pukul 13.00 WIB.
Berita Terkait
Komentar
Komentar
Silakan Login untuk memberikan komentar.
FB Comments