Jumat, 18 Oktober 2024
Pesawat Kepresidenan Mendarat Perdana di Bandara Nusantara

Jokowi Mulai Kelola Negara dari IKN

* Menhub Diminta Ubah Status Bandara IKN dari VVIP Jadi Komersil
Redaksi - Rabu, 25 September 2024 10:51 WIB
298 view
Jokowi Mulai Kelola Negara dari IKN
(Foto: Eva/detikcom)
TIBA DI BANDARA IKN: Mobil pemadam kebakaran menyemprotkan air ke arah pesawat Kepresidenan yang ditumpangi Jokowi sesaat tiba di Bandara Nusantara, IKN, Selasa (24/9) pada pukul 16:12 Wita.
Jakarta (SIB)
Pesawat kepresidenan yang ditumpangi Jokowi dan rombongan berhasil melakukan pendaratan perdana di Bandara Nusantara, Ibu Kota Nusantara (IKN), Selasa (24/9) pada pukul 16:12 Wita.


Setelah mendarat, pesawat langsung menyusuri sepanjang runaway hingga ke ujung. Pesawat kemudian berbalik arah untuk menuju titik penjemputan, disambut dua pemadam kebakaran di sebelah kanan dan kiri yang menyemprotkan air ke arah pesawat Jokowi.


Setelah itu, Jokowi turun dari pesawat dan disambut Menhub Budi Karya Sumadi dan Wakil Otorita IKN Raja Juli Antoni. Jokowi kemudian melanjutkan perjalanan ke Istana Presiden untuk memulai berkantor di IKN, Kalimantan Timur.

Baca Juga:

KELOLA DARI IKN
Jokowi menyampaikan dirinya ingin mencoba melakukan manajemen pemerintahan dari ibu kota baru.


Jokowi mengaku intensitas kegiatannya masih cukup banyak di Jakarta. Namun, menurut Jokowi, sudah saatnya kembali mengelola negara dari IKN.
"Kita lihat kalau kegiatan yang banyak itu memang masih di Jakarta. Tetapi kita pengin coba, kita kelola dari sini seperti apa, manajemen dari sini seperti apa," sebut Jokowi dalam wawancara door step di lokasi bandara.

Baca Juga:

Khusus untuk hari ini (Selasa kemarin), Jokowi mengatakan akan melakukan groundbreaking beberapa proyek di IKN. Beberapa di antaranya ada proyek investor asing.


"Ini ada groundbreaking beberapa perusahaan asing yang mau investasi di IKN, ada tiga. Yang swasta nasional juga ada, dan peresmian beberapa yang sudah selesai," ujar Jokowi.


Orang nomor satu di Indonesia itu juga menyampaikan dirinya akan melakukan kunjungan kerja ke daerah, termasuk bolak-balik ke Jakarta lewat Bandara Nusantara IKN.


BANDARA KOMERSIL
Jokowi kembali menegaskan Bandara Nusantara IKN bakal bisa digunakan masyarakat luas, bukan hanya untuk kepentingan VVIP. Dia sudah memberikan titah kepada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk mengubah status Bandara Nusantara.


Jokowi ingin Bandara IKN bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat secara luas. Termasuk untuk penerbangan umrah ataupun haji.


"Sering banyak disampaikan ini adalah Bandara VVIP, saya tadi udah perintahkan ke Pak Menhub agar diubah jadi bandara komersial, airport komersial, airport untuk umum. Bisa haji, umrah, dan lain-lainnya," ujar Jokowi.


Dia bilang, pembangunan Bandara Nusantara akan terus berjalan hingga Desember 2024. Bila sudah selesai, bandara ini akan memiliki kapasitas penumpang 200 ribu per tahun.


Namun, bila bandara ini dibuka untuk umum bukan hanya untuk kebutuhan VVIP, kapasitas penumpangnya akan naik jadi 7 juta per tahun. "Mungkin sampai Desember kapasitas 200 ribu, tapi kalau jadi komersial akan jadi 7 juta per tahun," sebut Jokowi.


Lantas kapan Bandara Nusantara bisa dipakai untuk umum? Jokowi bilang pihaknya akan merevisi Peraturan Presiden terlebih dahulu. Sebab, di aturan dasar Bandara Nusantara sebelumnya disebutkan bandara berstatus VVIP.


"Ya nanti kalau Perpres sudah saya tanda tangani, berati mulai ke situ (bisa dibuka untuk umum)," ujar Jokowi. (**)

Editor
: Redaksi
SHARE:
komentar
beritaTerbaru