Berusaha Lari saat Ditangkap, Seorang Resedivis Ditembak
Medan (harianSIB.com)Polsek Medan Kota berhasil meringkus seorang resedivis, BS (28) yang buron selama hampir dua tahun kasus pencurian deng
KriminalKapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Marbun didampingi Kasat Reskrim Kompol Jama Kita Purba, Kamis (27/6/2024) mengatakan pengungkapan kasus itu terjadi pada, Selasa (25/6/2024), sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu personel Sat Reskrim mendapatkan informasi dari masyarakat bahwasanya ada kegiatan pembuatan pencetakan dokumen palsu atas kenderaan baik sepedamotor maupun STNK maupun BPKB di Jalan Penampungan Gang Restu Dusun 19 Desa Mulyorejo, Kecamatan Sunggal, Deliserdang.
"Anggota kita langsung melakukan penyelidikan ke alamat tersebut, lalu penggerebekan ke satu rumah. Petugaspun mengamankan seorang pria berinisial H alias J (36). Saat digeledah ditemukan STNK, BPKB kendaraan dan barang bukti lainnya. Selanjutnya pelaku berikut barang bukti digelandang ke Mapolrestabes guna proses selanjutnya," ujar Teddy.
Baca Juga:
Dari hasil pemeriksaan dan interogasi lanjut Kapolrestsbes, peran H alias J yakni membuat dan mencetak STNK, BPKB, KTP, SIM palsu serta memasarkan/menjualnya secara online. Diakui pelaku jika dia tidak bekerja sendiri, dia memiliki komplotan.
"Petugas kemudian melakukan pengembangan ke satu rumah di Jalan Blok Dating Dusun 3, Tanjung Gusta dan mengamankan 3 pria berinisial PAP (28) dan PS (28) selaku pemilik rumah dan BK (18) warga Jalan Cempaka Dusun 5, Delitua. Dari lokasi juga ditemukan STNK, BPKB, SIM dan akta cerai palsu dan mesin pembuatan berkas palsu. Pelaku berikut barang bukti digelandang ke Mako guna pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya sembari menambahkan petugas kembali melakukan pengembangan dan mengamankan KS (49) sebagai konsumen STNK dan BPKB palsu yang dibuat oleh BK.
Baca Juga:
Ditambahkan Teddy, hasil pemeriksaan dan interogasi, ketiga pelaku memiliki perannya masing-masing, ada sebagai operator, mencari konsumen untuk membuat dokumen palsu seperti STNK dan BPKB dan sebagai pengantar ke tangan konsumen apabila telah selesai dibuat surat palsunya.
"Motifnya pelaku melakukan pemalsuan ini untuk mendapatkan keuntungan secara materi guna memenuhi kehidupan sehari-hari. Pelaku mengaku sudah 1 tahun menjalankan aksi pemalsuan data dokumen. Untuk STNK sepedamotor dibandrol dengan harga Rp 500 ribu dan STNK mobil Rp 1 juta," pungkasnya.(**)
Medan (harianSIB.com)Polsek Medan Kota berhasil meringkus seorang resedivis, BS (28) yang buron selama hampir dua tahun kasus pencurian deng
KriminalToba (harianSIB.com)Tim Hukum dan Advokasi pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Toba tahun 2024 Effendy SP Napitupulu Audi Murp
MartabeMedan (harianSIB.com)Anggota DPRD Medan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Datuk Iskandar Muda mengaku prihatin makin maraknya tindakan k
Medan SekitarnyaMedan (harianSIB.com)Pemko Medan meraih nilai maksimal 5 dalam aspek layanan pada evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) 20
Medan SekitarnyaRantauprapat (harianSIB.com)Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sumatera Utara menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk men
MartabeSergai (harianSIB.com)Pengadilan Negeri (PN) Seirampah melaksanakan eksekusi objek perkara berkekuatan hukum tetap yang berlokasi di Kelurah
HukumMedan (harianSIB.com)Pj Bupati Tapanuli Utara (Taput), Dimposma Sihombing, tidak menghadiri panggilan dari Ombudsman Sumatera Utara yang dil
Medan SekitarnyaMedan (harianSIB.com)Polsek Medan Tembung mengamankan seorang pria yang meresahkan masyarakat khususnya para pengguna jalan di Jalan Wiliem
Medan SekitarnyaMedan (harianSIB.com) BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sumbagut menggelar monitoring dan evaluasi (monev) bersama untuk menin
Medan Sekitarnya