Jumat, 20 September 2024
Groundbreaking Sejumlah Proyek

Jokowi Utamakan Investor Dalam Negeri di IKN

* Hampir Rp 100 T Masyarakat Bawa Uang ke Luar Negeri Berobat
Redaksi - Kamis, 02 November 2023 09:16 WIB
213 view
Jokowi Utamakan Investor Dalam Negeri di IKN
(Foto: Antara/Hafidz Mubarak A)
RESMIKAN: Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kedua kiri), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (ketiga kanan), Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto (kedua kanan), Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) Kep
Jakarta (SIB)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan groundbreaking sejumlah proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN) mulai dari sekolah, rumah sakit, hingga mal. Jokowi menyebut sejak tahun lalu hingga akhir 2023 total anggaran mencapai Rp 45 triliun yang berasal dari investor dalam negeri.
"Ini memang semakin banyak yang berbondong-bondong, utamanya investor dalam negeri. Yang lalu kita groundbreaking senilai Rp 23 triliun, kemudian hari ini dan besok kira-kira Rp 12 triliun. Kemudian nanti Desember totalnya jadi Rp 45 triliun. Saya kira kecepatannya cepat sekali," kata Jokowi kepada wartawan di kawasan IKN, Rabu (1/11).
Jokowi lalu membeberkan sejumlah fasilitas yang sudah mulai dibangun di IKN. Di antaranya 3 rumah sakit, 4 hotel, hingga 2 mal. Dia meminta Kepala Otorita IKN Bambang Susantono terus mengawal.
"Dan kalau kita lihat fasilitas-fasilitas yang diinginkan masyarakat warga Nusantara nantinya, seperti rumah sakit sudah ada 3, kemudian sekolah sudah ada tadi kita letakkan batu pertama. Hotel saya nggak tau sudah berapa, 4 atau 5? Empat. Mal sudah 2," ujarnya.
"Artinya ini bergulirnya sangat cepat dan saya harapkan Pak Ketua Otorita IKN bisa melayaninya dengan cepat, karena swasta juga mintanya dengan cepat. Cepat. Cepat," lanjutnya.
Jokowi mengatakan, saat ini dirinya masih menahan investor dari luar negeri karena pemerintah saat ini masih mengutamakan investor dalam negeri.
"Ya ini memang kita ngerem, dari dalam negeri dulu yang menggerakkan," ujarnya.



Berobat ke Luar Negeri
Di kesempatan itu, Jokowi juga mengungkap data 2 juta masyarakat yang berobat ke luar negeri. Rata-rata dana yang dikeluarkan untuk berobat ke luar negeri itu jumlahnya mencapai Rp 100 triliun.
Hal itu diungkap Jokowi saat sambutan dalam groundbreaking rumah sakit swasta di Ibu Kota Nusantara. Jokowi awalnya berharap pembangunan RS tersebut untuk memanfaatkan teknologi ramah lingkungan.
"Saya yakin, dengan pengalaman yang dimiliki, Mayapada Hospital dengan mitra-mitra internasionalnya karena saya pernah meresmikan dua RS-nya Pak Dato Tahir dan Pak Jonathan di Jakarta satu, di Bandung satu, ini nanti yang ketiga," ujarnya.
Jokowi meyakini, dengan pengalaman pembangunan yang ada sebelumnya, rumah sakit dapat memberikan pelayanan seperti rumah sakit bertaraf internasional. Dia lantas menitipkan pesan untuk tidak melupakan pasien BPJS.
"Saya yakin, dengan pengalaman yang dimiliki oleh Mayapada Hospital dengan mitra internasional, mampu memberikan pelayanan yang profesional, menangani kasus kesehatan yang kompleks bagi masyarakat, pemerintah, bagi asuransi, perusahaan dalam negeri luar negeri, juga saya titip tadi dititipkan ke menteri kesehatan pasien BPJS jangan dilupakan, dan pembangunan agar segera dilaksanakan jangan groundbreaking lalu nanti berhenti, groundbreaking nanti tetap terus kerja yang saya harapkan," lanjut Jokowi.


Baca Juga:


Pasien BPJS
Jokowi mengatakan, rumah sakit ini mengusung tema green hospital, yang 20 persen luas lahan akan dimanfaatkan sebagai healing garden.
"Alhamdulillah kita kembali akan melakukan groundbreaking pembangunan rumah sakit. Ini adalah RS yang kedua yang akan dibangun di IKN, yaitu RS Mayapada Hospital Nusantara. Ini nanti akan menjadi green hospital untuk mendukung percepatan dan pembangunan IKN sebagai Ibu Kota Nusantara, sebagai ibu kota pertama dunia yang mengusung konsep forest city," kata Jokowi seperti dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (1/11).
"Mayapada Hospital Nusantara ini juga akan mengusung konsep efisiensi dan konservasi energi urusan yang berkaitan dengan hijau, hijau, hijau itu akan selalu kita dengungkan untuk ibu kota kita Nusantara," lanjut Jokowi.
Jokowi menyebut, rumah sakit ini akan dilengkapi dengan healing garden. Hal itu guna membantu proses penyembuhan pasien.
Jokowi berharap pembangunan RS tersebut untuk memanfaatkan teknologi ramah lingkungan. Dia juga yakin dengan pengalaman pembangunan rumah sakit ini dapat memberikan pelayanan seperti rumah sakit bertaraf internasional.
Jokowi juga berharap, dengan adanya rumah sakit ini, masyarakat tidak perlu lagi jauh-jauh ke luar negeri untuk berobat. Jokowi menyebut 2 juta masyarakat kerap berobat ke luar negeri.
"Hampir lebih dari Rp 100 triliun setiap tahun masyarakat kita membawa uang ke luar negeri untuk berobat, kita harapkan berdirinya Mayapada Hospital di IKN ini hal tersebut bisa kita kurangi sebanyak-banyaknya," lanjutnya. (**)


Baca Juga:


SHARE:
komentar
beritaTerbaru