Sabtu, 21 September 2024

DPRD SU Ingatkan BPPW Sumut Segera Perbaiki Bekas Galian Pipa SPAM IKK Rp30 M di Tarutung

* Jika Tidak Diperbaiki Seperti Kondisi Semula, Masyarakat akan Menggugat
Redaksi - Selasa, 12 September 2023 09:31 WIB
230 view
DPRD SU Ingatkan BPPW Sumut Segera Perbaiki Bekas Galian Pipa SPAM IKK Rp30 M di Tarutung
Foto: Net
Ilustrasi
Medan (SIB)
Kalangan DPRD Sumut mengingatkan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kementerian PUPR di Sumut segera melakukan perbaikan bahu jalan bekas galian pipa proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sistem Penyediaan Air Minum Ibu Kota Kecamatan (SPAM IKK) berbiaya Rp 30,251 miliar di Tarutung, Kabupaten Taput yang terkesan "amburadul".

Peringatan tersebut disampaikan anggota DPRD Sumut Dr Jonius Taripar P (JTP) Hutabarat dan Viktor Silaen SE MM kepada wartawan, Senin (11/9) melalui telepon di Medan menanggapi berita SIB, Minggu (13/8) terkait perbaikan bahu jalan bekas galian pipa IPA SPAM IKK di Tarutung, Kabupaten Taput terkesan "amburadul".

"Jangan mentang-mentang proyek itu berasal dari pusat atau Kementerian PUPR, sehingga perbaikan bekas galian pipa proyek dikerjakan asal-asalan, sehingga infrastruktur jalan di Tarutung yang melintasi pipa tersebut menjadi rusak," tandas JTP Hutabarat.

Menurut JTP, pihaknya bukan anti terhadap pembangunan, tapi hendaknya pembangunan yang berbasis kemajuan, bukan merusak infrastruktur yang sudah ada, sebab sangat merugikan bagi masyarakat pengguna jalan.

"Sebaiknya bekas galian pipa di ruas jalan nasional wilayah Tarutung tersebut diaspal hotmix dengan baik seperti kondisi semula, setelah digali menggunakan alat berat escavator untuk proyek perpipaan SPAM IKK, bukan asal diaspal atau dicor beton secara sembarangan," tegas JTP.


Gugat
Sementara itu, Viktor Silaen juga melancarkan aksi protes terhadap perbaikan bekas galian pipa di ruas jalan nasional wilayah Tarutung tersebut, karena sangat jauh dari kualitas jalan sebelumnya, sehingga pihak BPPW harus gerak-cepat memperbaikinya, sebelum masyarakat melancarkan aksi protes.

"Kita beri peringatan keras kepada pihak BPPW Sumut agar seluruh ruas jalan bekas galian di pipa SPAM IKK di Tarutung dikembalikan seperti kondisi semula. Pihak pemborong jangan seenaknya merusak fasilitas dan memperbaiki secara sembarangan," tegas anggota dewan Dapil Tapanuli ini.

Bahkan Viktor memberi aba-aba, jika tidak diperbaiki seperti kondisi semula, sejumlah elemen masyarakat dan organisasi kemasyarakatan akan melakukan gugatan terhadap pihak BPPW Sumut beserta rekanan yang mengerjakannya ke pengadilan, karena dianggap telah merusak fasilitas umum.

"Proses pengaspalannya wajib dilakukan 3 tahap. Tidak seperti pengaspalan tambal sulam, karena kedalaman galian hampir 2 meter, sehingga penguatan struktur tanah harus diperhatikan. Pertama memakai AC Base berada di posisi paling bawah yang berfungsi sebagai pondasi. AC BC berada di lapisan kedua, dan aspal AC WC berada di paling atas," jelas Viktor. (A4/r)


Sumber
: Koran SIB
SHARE:
komentar
beritaTerbaru